Huo Yuhao Keturunan Dai Mubai Pengganti Tangsan || SOUL LAND 2 Sekte Tang Yang Tak Tertandingi
![]() |
Huo Yuhao Keturunan Dai Mubai Pengganti Tangsan || SOUL LAND 2 Sekte Tang Yang Tak Tertandingi |
Kisah Novel Solen 2: Sekte Tank yang Tak Tertandingi
Tugasku menemanimu. Hai sahabat, masuklah, kami akan menceritakan kisah novel Solen 2: Sekte Tank yang Tak Tertandingi. Berikut kisahnya…
Alam Dewa dan Keluarga Tang San
Lingkaran cahaya lembut itu mirip dengan sepasang tangan seorang ibu. Ketika mereka menyentuh kulit halus awan, tercipta perasaan yang sangat indah dan nyata. Dalam ruang ilusi, tampak pula istana megah tak jelas bentuknya.
Sosok berdiri diam dalam awan. Rambut biru panjang menjuntai seperti air terjun. Jika bukan karena perawakannya yang gagah, dari belakang ia bisa dikira gadis. Jubah biru mewahnya tampak seperti berisi air yang berdesir. Sorot matanya dalam seperti lubang hitam, kadang berkilat ungu—mengejutkan jiwa siapapun yang menatapnya.
Ekspresi sedih muncul di wajahnya. Ia mengelola napas dengan ringan, mengerutkan alis seolah memahami rahasia langit dan bumi.
Sosok Wanita dan Kedekatan Mereka
Tiba-tiba, suara lembut bergema. Seorang wanita muncul dan memegang lengan pria itu. Gaun panjang merah muda membalut tubuh rampingnya, rambutnya dikepang rapi ke belakang. Ia meletakkan kepala di bahu pria itu. Senyum penuh kasih, namun dengan sedikit ketidakberdayaan, muncul di wajah sang pria.
“Meskipun kau sudah menjadi seorang ibu, kau masih sangat nakal,” ujarnya lembut.
Wanita itu cemberut, “Bukankah kamu tetap dipanggil Tang San? Meskipun kini kau adalah Penegak Alam Dewa dan Dewa Laut, kamu tetap kakak ketiga saya.”
Tentang Waktu, Alam Dewa, dan Dunia Fana
Sawo mendengar Tang San membesarkan putri mereka. Ia bertanya tentang kesedihan Tang San. Tang San pun berkata bahwa satu hari di Alam Dewa setara dengan satu tahun di dunia fana.
“Aku ingin tinggal di Brodo, tapi terpaksa kembali untuk urusan umum karena pertarungan antara God Kings Chinese dan Evil.”
Sayangnya, waktu di Alam Dewa telah membuat perubahan besar di benua dahulu. Benturan lempeng menyebabkan benua dahulu menjadi dua kali lipat luasnya, membawa dampak besar, termasuk pada sekte Tang.
Harapan dan Sosok Bintang Baru
Tang San berharap bintang baru akan muncul di benua dahulu, bahkan dekat dengan Sekte Tang.
“Saya harap semuanya berkembang ke arah yang baik,” ucapnya.
Sawo menanggapi cerah, “Jika ia bisa mengambil alih posisi ilahimu, bukankah kita bisa lebih bersantai?”
Kemunculan Anak dan Nostalgia Masa Lalu
Sementara mereka berbicara, seorang anak kecil muncul dari awan. Mirip Tang San, ia berkata:
“Aku selalu dengar Ayah dan Ibu bicara tentang benua dahulu. Sepertinya menyenangkan…”
Kembali ke Benua Dahulu
Di benua dahulu, bangunan megah berkilauan terkena cahaya matahari. Di gerbang berdiri tulisan "Duk Mansion" — sebuah rumah besar seluas lebih dari 2 km, 50 meter barat laut dari Starlo City.
Pintu belakang terbuka, seorang anak laki-laki keluar. Usianya sekitar 11–12 tahun. Tatapannya tajam, penuh tekad, meski tubuhnya kurus.
“Ibu, awasi aku dari tanah kematian. Aku akan kembali dan menginjak semua yang ada di sini. Namaku…”
Kenangan Pilu tentang Ibunya
Ingatan tentang ibunya, Hoyohaw, mengalir. Ia adalah pelayan pribadi Adipati yang dicintai. Namun saat Adipati pergi, istri sah mengambil alih dan mengusir Hoyohaw. Ia pun meninggal karena sakit, meninggalkan anaknya yang baru berusia 10 tahun.
Jiwa Bela Diri dan Bakat yang Langka
Pada usia 6 tahun, sang anak membangkitkan jiwa bela dirinya. Sayangnya, kekuatannya lemah, hanya peringkat 1, dan jenis spiritual yang langka. Ia bekerja keras selama 5 tahun dan akhirnya mencapai peringkat ke-10.
Keputusan dan Harapan
Kini ia siap pergi berburu cincin jiwa di Greenstardo Forest. Meski berbahaya, ia bertekad menjadi Guru Jiwa sejati dan mengubah takdirnya sendiri.
Demikian kisah yang bisa saya sampaikan di bagian ini. Sampai jumpa di part selanjutnya.